Milan – Dunia mode berduka atas kepergian perancang busana legendaris, Giorgio Armani, yang menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 91 tahun, Kamis (4/9/2025). Kepergian Armani meninggalkan duka mendalam bagi para tokoh penting di dunia mode dan pemerintahan.

Ribuan orang terlihat mengantre di Armani/Teatro, Milan, Italia, Sabtu (6/9/2025) untuk memberikan penghormatan terakhir kepada sang maestro.

CEO Ferrari, John Elkann, bersama istrinya, Lavinia Borromeo, turut hadir di Armani/Teatro untuk memberikan penghormatan terakhir.

Wali Kota Milan, Giuseppe Sala, juga hadir untuk memberikan penghormatan terakhir kepada perancang legendaris tersebut.

Perancang busana dan model Italia, Donatella Versace, juga terlihat hadir dalam prosesi persemayaman untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Giorgio Armani. Dalam pernyataan resminya, Armani dinyatakan meninggal dunia dengan tenang, dikelilingi oleh orang-orang terdekatnya.Milan – Dunia mode berduka atas kepergian perancang busana legendaris, Giorgio Armani, yang menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 91 tahun, Kamis (4/9/2025). Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi industri fashion global.

Jenazah Armani disemayamkan di Armani/Teatro, Milan, Italia. Pada Sabtu (6/9/2025), terlihat antrean panjang warga yang ingin memberikan penghormatan terakhir kepada sang maestro.

Selain masyarakat umum, sejumlah tokoh penting juga hadir untuk menyampaikan belasungkawa. CEO Ferrari, John Elkann, bersama istrinya, Lavinia Borromeo, terlihat hadir di Armani/Teatro. Wali Kota Milan, Giuseppe Sala, juga turut hadir untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Armani.

Dalam pernyataan resminya, pihak Armani menyampaikan bahwa sang perancang meninggal dunia dengan tenang, dikelilingi oleh orang-orang terdekatnya. Kepergiannya menjadi kehilangan besar bagi dunia mode, namun warisan karyanya akan terus hidup dan menginspirasi generasi mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *